METRUM
Jelajah Komunitas

Polisario Peringatkan Reli Mobil Afrika Agar Tidak Lintasi Sahara Barat

GERAKAN kemerdekaan Sahara Barat Front Polisario telah memperingatkan penyelenggara Afrika Eco Race untuk tidak melintasi wilayah yang disengketakan dengan Maroko, yang digambarkannya sebagai “zona perang”.

Panitia penyelenggara telah mengumumkan reli mobil 15-30 Oktober itu akan melintasi wilayah yang dikuasai Maroko di Afrika Utara tersebut.

Sahara Barat adalah hamparan gurun yang kaya mineral di pantai Atlantik Afrika. Wilayah bekas jajahan Spanyol itu diperebutkan antara Maroko dan Polisario yang didukung Aljazair, yang mengklaimnya sebagai Republik Arab Sahrawi.

Dalam sebuah pernyataan yang diterbitkan hari Minggu oleh kantor berita Sahrawi, SPS, Front Polisario meminta penyelenggara untuk “menahan diri” untuk tidak melanggar hukum internasional.

Kelompok tersebut melakukan perjuangan bersenjata sebelum menyetujui gencatan senjata pada tahun 1991 atas janji referendum penentuan nasib sendiri yang diawasi PBB, yang hingga saat ini belum pernah diadakan.

“Republik Arab Sahrawi berhak untuk menggunakan semua cara hukum dan untuk menanggapi dengan tegas setiap tindakan yang bertujuan merusak kedaulatan dan integritas teritorialnya,” kata Front Polisario, seperti dilansir dari VOA.

Konflik berkobar lagi pada November 2020 ketika Front Polisario menyatakan kesepakatan gencatan senjata 1991 batal demi hukum setelah operasi pasukan Maroko untuk membersihkan sebuah jalan raya yang diblokade – jalan yang juga akan menjadi bagian dari rute Afrika Eco Race.

Kelompok itu mengatakan pada hari Minggu bahwa mereka menganggap Maroko sepenuhnya bertanggung jawab atas konsekuensi yang dapat timbul dari provokasi yang berkelanjutan itu.

Polisario memperingatkan, mereka menentang langkah-langkah yang dapat “membahayakan tidak hanya proses perdamaian PB, tetapi juga perdamaian dan keamanan di seluruh kawasan”.

Pernyataan itu muncul seminggu setelah utusan Sahara Barat PBB Staffan de Mistura bertemu dengan kepala Polisario Brahim Ghali di markas besar kelompok itu di Tindouf, Aljazair sebagai bagian dari tur regional. (M1-VOA/ab/uh)***

komentar

Komen yang ditutup, tetapi jejak balik dan ping balik terbuka.