METRUM
Jelajah Komunitas

Review GP F1- 2023: Vestappen dan Tim Red Bull Honda Ciptakan Sejarah, Kuasai 21 dari 22 Seri

MUSIM balap mobil Grand Prix F-1/2023 telah usai melombakan 22 seri dan juara dunia bertahan asal Belanda Max Verstappen (Red Bull Honda) kembali tampil sebagai juara dunia GP F1/2023 mempertahankan gelar yang diraihnya tahun lalu. Kemenangan Verstappen seorang diri sebanyak 19 GP dari 22 seri GP membuktikan betapa nyaris sempurnanya tim Red Bull Honda musim ini karena secara total dari 22 seri, tim Red Bull Honda merebut 21 kemenangan, 19 oleh Max Verstappden dan 2 oleh Sergio Perez (Meksiko).

Dari 22 seri GP F1/2023 hanya satu seri yang dimenangi pembalap tim lain yaitu GP Singapura oleh Carlos Sainz (Scuderia Ferrari/Spanyol).

Pencapaian prestasi oleh tim Red Bull Honda musim ini sekaligus menciptakan sejarah sebagai tim pertama yang mencatat rekor ini. Prestasi yang belum pernah dicapai tim lainnya di arena GP F1 pada masa sebelumnya. Max Verstappen kini telah membukukan tiga gelar juara dunia GP F1 (2021, 2022 dan 2023)

Tim Reb Bull Honda yang dipimpin Christian Horner memang tim yang nyaris sempurna dari segala aspek baik performa mesin Honda F1 maupun sasis Red Bull RB-19, padahal jumlah lomba musim ini mencapai 22 seri jauh lebih banyak dibandingkan 10 tahun lalu yang biasanya setiap tahun sekitar 1 5 seri. Namun demikian tim Red Bull Honda bisa konsisten bersaing untuk posisi terdepan pada bebagai jenis sirkuit yang berbeda.

Di akhir musim GP F1/2023 dengan lomba sebanyak 22 seri, raihan pon Max Verstappen (Red Bull Honda sebagai juara dunia F1 juga amat massif keunggulanya yaitu total raihan angkanya 575 poin, unggul amat telak 290 poin atas rangking kedua rekan setimnya, Sergio Perez (Meksiko).

Klasemen akhir pembalap GP F1/2023:

  1. Max Verstappen (Red Bull Honda/Belanda) 575 poin
  2. Sergio Perez (Red Bull Honda/Meksiko) 285
  3. Lewis Hamilton (Mercedes GP Petronas/Inggris) 234
  4. Fernando Alonso (Aston Martin Mercedes/Spanyol) 206
  5. Charles Leclerc (Scuderia Ferrari/Monako) 206
  6. Lando Norris (McLaren Mercedes/Inggris) 205

Begitu dominanya performa tim Red Bull Honda tahun ini yang sudah terjadi sejak dua musim sebelumnya dan mencapai puncaknya mjusim ini menjadi salah satu sebab semakin menurunya minat penonton melihat langsung GP F1.

Sebenarnya bukan hanya tim Red Bull Honda yang performanya mendominasi di arena GP F1 pada tiga tahun terakhir. Pada musim musim sebelumnya Mercedes pernah tampil dominan selama beberapa musim kemudian Red Bull dengan mesin Renault pernah dominan juga lalu Ferrari, kemudian Williams dengan mesin Honda dan McLaren dengan mesin Honda dan kemudian McLaren dengan mesin Mercedes juga sempat merajai GP F1 lalu muncul kemudian Mercedes GP AMG yang mendominasi dengan pembalapnya Lewis Hamilton selama beberapa tahun dan kini giliran Red Bull Honda pada tiga tahun terakhir mengambil alih dominasi GP F1.

Para juara dunia GP F1 dari masa ke masa punya kemampuan dan torehan prestasi yang berbeda namun semuanya didukung mobl balap F1 yang performanya juga menonjol sehingga bisa mencapai target kemenangan dan juara dunia yang menjadi ambisi pembalap dan juga timnya, tanpa kombinasi keduanya tak akan mencapai hasil yang diharapkan.

Daftar pembalap legendaris/juara dunia yang menguasai arena GP F1 pada masanya yaitu, Juan Manuel Fangio – Stirling Moss – Jim Clark – Sir Jackie Stewart – Niki Lauda – Alain Prost – Ayrton Senna – Michael Schumacher – Lewis Hamilton – Max Verstappen.

Prestasi yang dicapai Max Verstappen pada musim 2023 tak terbantahkan lagi menjadi yang terbaik sepanjang sejarah GP F1 dan olahraga sport otomotif lainnya melebihi masa jayanya Juan Manuel Fangio di era awal F1.

Verstappen kini menempati rangking ketiga dunia GP F1 membukukan 54 kemenangan GP pada usianya yang baru 26 tahun. Rekor terbanyak hingga saat ini masih dipegang Lewis Hamilton 37 tahun (Mercedes GP) dengan 103 kemenangan, jumlah rekor yang tak terlalu jauh untuk bisa dikejar oleh Verstappen yang usianya 11 tahun lebih muda dari pembalap asal Inggris ini.

Chris Horner, pimpinan tim Red Bull Honda yang amat sukses membawa timnya menguasai arena GP F1/2022-2023. (Foto: Dok. BK).*

Chris Honer

Christian Horner dengan prestasi yang diraih timnya Red Bull Honda saat ini, berkat kemampuan management teknis yang dimilikinya saat ini  bisa disejajarkan dengan Enzo Ferrari, Ron Dennis, Frank Williams and Toto Wolff sebagai “Team Principals” terbaik di arena F1.

Dengan amat dominanya tim Red Bull Honda musim ini, tim mana yang kiranya akan mampu memberi perlawanan, setidaknya sebagai tim rangking kedua musim 2024. Dilihat dari performa semua tim lainnya sepanjang 2023, tampakya tim McLaren Mercedes dan Mercedes GP AMG Petronas yang akan bisa memberi persaingan meskipn untuk bisa mengalahkan Red Bull Honda akan tetap sulit. (M1-BK)***

komentar

Komen yang ditutup, tetapi jejak balik dan ping balik terbuka.