Lady Gaga Resmi Rilis ‘MAYHEM’, Album Studio Ke-7 yang Dinantikan!

LOS ANGELES, CA – Lady Gaga, pemenang 14 Grammy Awards pada Jumat, 7 Maret 2025 merilis album studio ketujuhnya, MAYHEM. Menandai kembalinya ke akar musik pop, MAYHEM membuktikan bahwa Gaga adalah maestro dalam bereksperimen, menciptakan album yang berani, eklektik, dan sangat personal. Album ini adalah deklarasi kebebasan artistik, perayaan kontradiksi kehidupan, serta bukti kekuatan musik dalam menyatukan orang-orang di tengah kekacauan.

Dirilis sehari sebelum penampilannya sebagai pembawa acara dan bintang tamu musik di Saturday Night Live.

Direkam di Shangri-La Studios dekat rumahnya di Malibu, MAYHEM menampilkan single yang telah dirilis sebelumnya, yaitu “Disease”, “Abracadabra”, dan “Die With a Smile”. Album dengan 14 lagu ini diproduseri secara eksekutif oleh Lady Gaga, Michael Polansky, dan Andrew Watt, dengan kontribusi produksi dari Gaga, Andrew Watt, Cirkut, dan Gesaffelstein.

Seiring berjalannya MAYHEM, daftar lagunya mengungkap perjalanan musik yang imersif—cerminan dari perhatian Gaga terhadap detail, dari perpaduan instrumen live dan program elektronik hingga lapisan vokalnya yang kaya. Setiap lagu menghadirkan narasi kompleks dengan melodi yang mencolok, menegaskan keberaniannya dalam bereksperimen serta rasa hormatnya yang mendalam terhadap seni musik.

“Garden of Eden” menangkap daya tarik dan kekacauan dunia malam dengan perpaduan pop era 2000-an dan gitar elektro-grunge, sementara “Perfect Celebrity” mengkritik ketenaran dengan humor tajam dan nuansa rock yang penuh perlawanan. Lagu “Vanish Into You”, yang terinspirasi oleh Bowie, adalah deklarasi cinta teatrikal di dunia apokaliptik yang memadukan kelembutan dengan keberanian. “Killah” dan “Zombieboy” menunjukkan kecintaan Gaga dalam menggabungkan berbagai genre, menginfuskan groove funk dengan elemen industrial dan elektronik. Sementara itu, “LoveDrug” membawa atmosfer yang lebih gelap, menghadirkan anthem disko tentang menghilangkan rasa sakit emosional.

Paruh kedua album semakin memperdalam resonansi emosionalnya. “Shadow of a Man” mengeksplorasi perjuangan bertahan dalam dunia yang didominasi pria dengan sentuhan dance Prancis, sementara “The Beast” menyalurkan energi misterius dan soulful ala Prince. Balada sebelum penutup, “Blade of Grass”, menjadi ode yang menyentuh tentang cinta yang bertahan di tengah kekacauan, mengantarkan pendengar menuju lagu terakhir—“Die With a Smile”, kolaborasi Gaga dengan Bruno Mars.

Connect with Lady Gaga:

Twitter | Instagram | Tiktok | Facebook | Youtube | Spotify |
LadyGaga.com | HAUS LABS

Dipenuhi optimisme penuh jiwa, “Die With a Smile” merayakan kebahagiaan setelah melewati badai kehidupan. Lagu ini telah mengumpulkan lebih dari 3,7 miliar streaming sepanjang waktu, menjadi lagu dengan rekor No. 1 terlama di Spotify Global, serta lagu tercepat dalam sejarah yang mencapai 1 dan 2 miliar streaming di platform tersebut. “Die With a Smile” menduduki puncak Billboard Hot 100 selama lima minggu, mencapai No. 1 di Billboard Global 200, dan membawa pulang Grammy ke-14 Gaga untuk Best Pop Duo/Group Performance di Grammy Awards 2025.

Daftar Lagu MAYHEM:

1. Disease
2. Abracadabra
3. Garden of Eden
4. Perfect Celebrity
5. Vanish Into You
6. Killah ft. Gesaffelstein
7. Zombieboy
8. LoveDrug
9. How Bad Do U Want Me
10. Don’t Call Tonight
11. Shadow Of A Man
12. The Beast
13. Blade of Grass
14. Die With A Smile with Bruno Mars. (M1)***

komentar