METRUM
Jelajah Komunitas

Perlu Perbaikan Sistem Pendidikan Dasar dan Menengah di Indonesia

PENDIDIKAN adalah pembelajaran pengetahuan, keterampilan, dan kebiasaan sekelompok orang yang diturunkan dari satu generasi ke generasi berikutnya melalui pengajaran, pelatihan, atau penelitian. Pendidikan sering terjadi di bawah bimbingan orang lain, tetapi juga memungkinkan secara otodidak.

Di  Indonesia sendiri saat ini menerapkan sistem pendidikan nasional. Salah satu program pendidikan yang terkini di dalam negeri adalah “Wajib Belajar 12 Tahun”, yakni 6 tahun Sekolah Dasar (SD), 3 tahun Sekolah Menengah Pertama (SMP), dan Sekolah Menengah Atas (SMA). Ada tiga instansi pemerintah yang membawahi sekolah-sekolah.

Kualitas dan sistem pendidikan di Indonesia saat ini masih terbilang cukup jauh untuk mengejar negara lain, khususnya negara maju. Pendidikan bisa membuat suatu negara menjadi maju. Pendidikan di suatu negara dapat memenuhi pertumbuhan ekonomi suatu negara. Pendidikan dapat menjadikan SDM yang dimiliki lebih unggul dan siap menghadapi perubahan dan pembangunan suatu negara.

Jika Indonesia ingin sistem pendidikannya lebih baik lagi, Indonesia bisa meniru sistem pendidikan dari beberapa negara maju seperti Australia, Amerika Serikat dan lain sebagainya. Para ahli ada yang mengatakan jika Indonesia ingin mengejar ketertinggalannya dalam dunia pendidikan setidaknya indonesia butuh waktu sekitar 150 tahun untuk mengejar.

Dilansir dari www.kelaspintar.id, di Indonesia porsinya lebih banyak belajar daripada bermain dan sudah dibiasakan dengan pekerjaan rumah. Sementara di luar negeri, fokus anak di usia dini lebih menekankan kepada bermain dan belajar berinteraksi dengan lingkungan sekitar.

Jadi, jika Indonesia ingin maju dalam hal pendidikan, bisa dengan mengubah sistem belajarnya. Bisa meniru cara yang dilakukan negara lain agar kita bisa mengejar ketertinggalan itu. (Rizvi Adam Nurmansyah/JT)***

komentar

Komen yang ditutup, tetapi jejak balik dan ping balik terbuka.