Influencers Merasakan Indonesia Jelang Festival WOW Indonesia! di Washington DC
WASHINGTON, DC – Decak kagum hingga tepuk tangan riuh pengunjung memenuhi aula Kedutaan Besar Republik Indonesia Washington DC, Selasa (13/8/2024), dilansir dari VOA, ketika mereka berhasil memainkan lagu menggunakan angklung secara bersama-sama.
Salah satunya Saumya Shiohare, influencer alias pemengaruh keturunan India asal Washington DC, yang diundang ke acara KBRI untuk “mencicipi” rasa Indonesia sebelum digelarnya WOW Indonesia! Festival 2024 di ibu kota Amerika pada 25 Agustus mendatang.
“Saya menikmati pertunjukan musik [angklung]nya, karena ini hal yang baru, kami semua belajar, dan semuanya ikut serta, keren sekali. Kalau makanannya, saya mencoba sate dan hidangan nasi dengan tempe yang rasanya enak sekali,” ungkapnya.
Saumya, yang baru kali itu terpapar budaya Indonesia, tak sabar untuk mengunjungi Indonesia.
“Bali ada dalam daftar saya, jadi saya tahu harus ke mana dulu setidaknya,” katanya.
Seperti Saumya, Oneil Gardner, influencer lokal keturunan Jamaika, juga baru pertama kali melihat dan merasakan budaya Indonesia. Ia terkesima melihat berbagai pertunjukan yang disuguhkan diaspora Indonesia pada acara itu, seperti tari saman dan pencak silat.
Lebih dari itu, ia sangat terkesan pada keramahtamahan diaspora Indonesia yang menyambutnya di KBRI.
“Orang-orang di sini sangat baik. Ketika saya datang, mereka sangat ramah. Saya bisa melihat betapa ramahnya orang-orang Indonesia, jadi saya sangat senang bisa menyatu dengan lingkungan ini,” tutur Oneil.
Saumya dan Oneil adalah dua dari puluhan pemengaruh Washington DC yang hadir untuk memperkenalkan Indonesia ke hadapan masyarakat Amerika di wilayah ibu kota.
Menurut Ketua Panitia WOW Indonesia! Festival Kolonel Penerbang E. Wisoko Aribowo, festival ini akan menjadi jembatan di antara kedua bangsa yang terpaut jarak belasan ribu kilometer itu.
“Saya kira belum banyak masyarakat Amerika yang mengetahui tentang Indonesia. Inilah kesempatan kita untuk lebih mengenalkan Indonesia kepada masyarakat Amerika, tentunya, melalui hal-hal yang bisa kita kerjakan. Budaya, performance, makanan dan lain sebagainya,” urai Wisoko, yang juga menjabat Atase Pertahanan KBRI Washington DC.
Acara yang digelar sepekan setelah peringatan hari kemerdekaan RI ke-79 itu digarap bersama mantan Menteri Pariwisata RI Wishnutama Kusubandio, dan diharapkan KBRI dapat menjadi festival Indonesia terbesar di Amerika sejauh ini.
Festival itu merupakan puncak rangkaian kegiatan peringatan 75 tahun hubungan bilateral Indonesia dan AS.
Berbagai penampilan akan dipertunjukkan dalam acara itu, di antaranya penampilan dari penyanyi berdarah Indonesia Stephanie Poetri, Warren Hue, dan Andien, Jember Fashion Carnaval, pertunjukan musik angklung dari Manshur Angklung, pertunjukan tari tradisional oleh 100 orang penari yang dikoreografi mantan penari Madonna, Eko Supriyanto; hingga penampilan musik dangdut dari pedangdut asli Amerika, Kristin D.
Lebih dari 100 tenda juga akan hadir menampilkan berbagai kerajinan khas Indonesia, lokakarya batik, pencak silat, hingga demo masak. Pengunjung juga akan bisa mencicipi berbagai penganan khas tanah air, termasuk rendang yang pernah didaulat sebagai makanan terenak di dunia oleh CNN Travel.
“Saya sudah lingkari kalender saya. Saya akan mengajak keluarga saya untuk melihat seperti apa budaya [Indonesia],” pungkas Saumya. (M1-VOA/rd/uh)***
Komen yang ditutup, tetapi jejak balik dan ping balik terbuka.