PSIS vs Persib, Bauman Diragukan Tampil
STRIKER asing andalan Persib Bandung, Jonathan Jesus Bauman masih diragukan bisa tampil saat Maung Bandung bertandang ke Stadion Moch.Soebroto, Magelang, saat dijamu oleh PSIS Semarang, pada pekan ke-31 Liga 1 2018.
Meski kondisi cedera pada bahu sebelah kirinya berangsur-angsur membaik, tetapi Bauman masih memerluka perawatan lebih lanjut untuk memastikan kondisinya telah fit dan bisa kembali bergabung bersama Persib.
Dokter tim Persib Raffi Ghani mengatakan, kondisi Bauman saat ini berdasarkan hasil pemeriksaan laboratorium memang ada masalah di bagian bahunya. Namun, sekarang sudah mulai bisa berlatih.
“Ya sudah bisa latihan, tapi bukan di bagian cederanya. Mudah-mudahan fase akut selama dua minggu terlewati dengan baik. Artinya keluhan nyerinya sudah gak ada, bengkaknya berkurang dan bisa main dengan proteksi bahu,” tutur Raffi di SOSI Sports Club, Jalan Menado, Senin, 12 November 2018.
Dia menambahkan, selama pemulihan cedera Bauman tetap melakukan latihan meski intensitanya ringan dan dilakukan tidak melibatkan bagian cederanya. Salah satu latihan yang dijalani adalah menggunakan sepeda statis untuk menjaga kebugaran tubuhnya.
Raffi mengatakan, kemungkinan Bauman bisa turun saat menghadapi PSIS belum memungkinkan, karena kondisi cedera bahunya masih diobservasi untuk melihat sejauhmana proses pemulihan yang dialami.
“Mungkin setelah lawan PSIS bisa, tapi kita lihat dulu. Makanya mudah-mudahan fase di akut ini tidak ada cedera atau keluhannya memang betul-betul tidak ada. Kita tetap pantau terus dan lakukan pemeriksaan,” katanya.
Untuk latihan di lapangan, Raffi menuturkan, saat ini Bauman masih belum bisa karena dikhawatirkan terkena benturan atau hal yang tidak diinginkan, sehingga memperlambat proses pemulihan cederanya.
“Latihan bola, saya khawatir ada benturan lagi. Nanti dia jatuh, dia nahan di cederanya. Nanti memperberat cederanya. Selama dua minggu ini paling latihan yang kegiatan aman bagi cederanya,” ujarnya.
Untuk menjaga kondisi bahunya, Bauman rencananya akan menggunakan proteksi di bahu sebelah kiri. Bahan untuk proteksi bahu ini sangat elastis sehingga bisa meminimalisir ketika dia bermain atau jatuh tidak terlalu membebani cederanya.
“Iya pas main (dipasang proteksi bahu), sekarang juga udah pakai, supaya jangan terlalu mobile, supaya penyembuhannya cepat, jadi fase akutnya memang dua minggu dan kita harapkan bisa pulih sesuai target,”ucapnya.
Raffi mengatakan, selain Bauman dirinya juga terus memantau perkembangan Dedi Kusnandar. Bahkan kondisi pemulihan cederanya terbilang baik karena dari fraktur sudah membaik dan bengkaknya sudah mulai hilang begitu juga rasa nyerinya yang sudah jauh berkurang.
“Kalau kondisi pemain lainnya selain Bauman dan Dado alhamdulillah aman, semua saya monitor tapi sekarng fokusnya ke Dedi dan Bauman untuk melihat perkembangan pemulihan cederanya,” tuturnya.(Sumber: Pikiran Rakyat, 12/11/2018)***
