Sukses Tampil di Rusia, Rinrin Awali 2023 dengan Rilis Single Baru!

RINRIN diundang untuk tampil dalam acara Kazan OIC Youth Capital 2022 Closing Ceremony di Kazan, Rusia, pada 15 Desember 2022 lalu. Tak hanya itu, Rinrin juga meraih penghargaan sebagai Young Islamic Culture and Art Ambassador of the Year.

Di Kazan, ia menampilkan single terbarunya yang berjudul “letter to myself”. Dalam lagu ini, Rinrin (yang sebelumnya dikenal sebagai Tarrarin) menceritakan bagaimana jadinya apabila dia yang dulu berumur 17 tahun dapat melihat versi dirinya sekarang. Ia ingin menyampaikan pesan bahwa apa pun yang kita capai pada saat ini harus disyukuri karena kita sudah menjadi versi terbaik diri kita yang kita inginkan sebelumnya.

“Aku seneng banget karena bisa dapat kesempatan untuk tampil di rangkaian acara Kazan OIC Youth Capital. Sejujurnya dari tahun 2021 aku baru merintis solo project-ku, setelah band-ku Svmmerdose bubar. Aku dihadapin dengan tantangan baru di mana aku harus ngerjain semuanya sendiri. Aku bersyukur karena bisa belajar untuk lebih mandiri dalam karierku. Lalu ketika aku dapet kesempatan untuk nyanyi di Rusia, aku bahagianya tuh sampai ke langit-langit sih. Aku bahkan belum pernah bawain live version lagu-laguku di Indonesia,” ujar Rinrin.

Bagaimanapun, ini adalah kali kedua Rinrin tampil di Rusia. Pada Oktober lalu, Rinrin terpilih sebagai salah satu peserta International Youth Festival of Modern Muslim Culture (IYFMMC) di Kazan, Rusia, mewakili Indonesia bersama lima orang lainnya, pada 26-30 Oktober 2022. Itulah kali pertama ia tampil secara langsung di panggung luar negeri.

“Alhamdulillah dapet rezeki untuk memulai penampilan panggung solo pertamaku di Rusia. Panggungnya keren banget, dan aku seneng karena bisa tampil sama temen-temen dari Indonesia lainnya. Mereka bawain tari daerah, pake busana khas Indonesia juga. Surprisingly, orang-orang di luar sana suka banget sama karya orang Indonesia. Ini adalah pengalaman yang tak terbayarkan. Rasanya masih kayak mimpi!” kata Rinrin.

Selama festival tersebut, Rinrin berkesempatan berkenalan dengan para peserta berbakat lainnya dari negara-negara anggota OKI (Organisasi Kerja Sama Islam), mengikuti master class, berkeliling Kota Kazan yang bersejarah, serta tampil dan membawakan single-nya yang berjudul “Glock 17”.

“Hal ini gak bakal terjadi tanpa dosenku Mas Fauzan Al-Rasyid karena dialah yang mendorong aku untuk berpartisipasi di Kazan OIC Youth Capital. So, thank you so much Mas Fauzan! Aku juga mau ngucapin terima kasih untuk Kedutaan Besar Federasi Rusia di Indonesia, khususnya Ibu Dubes Lyudmila Vorobieva, karena udah men-support aku, bahkan seluruh delegasi, dari awal persiapan keberangkatan sampai pengurusan visa, semuanya mudah,” tutur Rinrin.

Tentang IYFMMC

IYFMMC merupakan salah satu rangkaian acara Kazan OIC Youth (http://kazan.oicyouthcapital.com/home) yang diselenggarakan oleh Islamic Cooperation Youth Forum (OIC Youth Forum). Kazan, ibu kota Republik Tatarstan, salah satu subjek federal Federasi Rusia, memperoleh status ibu kota pemuda dunia Islam untuk tahun 2022, mengalahkan kota-kota muslim lainnya, seperti Fez (Maroko), Istanbul (Turki), dan Doha (Qatar).

Sebelumnya, Istanbul dan Doha pernah menjadi ibu kota pemuda negara-negara Organisasi Kerja Sama Islam (OKI). Status ibu kota pemuda OKI memberi Kazan hak untuk menggelar bermacam-macam forum pemuda internasional, seperti International Youth E-Games Championships, OIC Youth Scientific Congress, International Youth Festival of Modern Muslim Culture, Kazan Global Youth Summit, dan Holy Quran Recitation Competition.

Tentang Rinrin

Rinrin adalah penyanyi/penulis lagu alternatif Indonesia. Dia merilis single pertamanya pada 2020. Sejak saat itu, ia mulai memproduksi lagu sendiri dan juga untuk band-nya, Svmmerdose. Dia mampu menangkap dan merepresentasikan perasaan orang lain melalui lagu-lagunya.

Pada single pertamanya “Emotions” dia menulis tentang perjuangan akan mental illness yang dialami teman-temannya.

Dia juga menulis lagu untuk orang-orang yang sedang berjuang melawan rasa insecurity dengan karyanya berjudul “Self-love” dan “Pimples”.

Rilisan keempatnya yang bertajuk “Parent’s P.0.V” berbicara tentang perspektif bagaimana perasaan menjadi seorang orang tua. Fakta bahwa Rinrin bukanlah orang tua, menunjukkan kemampuannya dalam menjadi seorang musisi yang baik dengan menempatkan dirinya dalam perspektif dan menulis lagu tentang hal yang bahkan belum ia rasakan. Dia ingin membantu pendengarnya mengatasi semua hal tersebut dan ia berhasil. Itu sebabnya dia ingin membuat lebih banyak lagu tidak hanya berdasarkan ceritanya sendiri, tetapi juga mewakili perasaan orang lain dan terus menginspirasi pendengarnya.

Karya kelima Rinrin yang berjudul “Glock 17” memiliki aransemen yang berbeda dari sebelumnya. Rinrin menyertakan sampel instrumen akordion yang terinspirasi dari lagu Melayu serta pertengahan 2022 Rinrin merilis single lagi yang berjudul “You Only Like Beautiful Things” yang terinspirasi dari film ‘Minions’! Bercerita tentang pengaruh standar kecantikan terhadap hubungan berpacaran.

Rinrin ingin membasmi pikiran kuno yang masih ada di kalangan generasinya mengenai standar kecantikan bahkan ketampanan yang dijadikan landasan dalam suatu hubungan. Ia menulis lirik dari perspektif orang yang tidak percaya diri karena raganya tidak sesuai dengan standar kecantikan sang kekasih. Karakter yang diceritakan Rinrin melalui lagu ini adalah orang yang cantik dan memiliki good personality. Namun karakter ini tidak pernah mendapatkan dukungan dari siapa pun, bahkan tidak dari pasangan kekasihnya.

Dalam lagu-lagu berikutnya, Rinrin ingin menggabungkan elemen musik tradisional Indonesia dengan musik internasional supaya ia bisa melestarikan musik tradisional Indonesia melalui lagu modern. (M1)***

komentar