Tiga Langkah Mencapai Kesepakatan dalam Diskusi Kelompok
UNTUK mencapai suatu keputusan bersama dalam sebuah kelompok bukanlah perkara yang mudah karena kita harus menurunkan ego masing masing demi keberhasilan mencapai kesepakatan.
Perbedaan-perbedaan pendapat serta penyampaian aspirasi para anggota dalam diskusi kelompok, tentunya akan mempengaruhi keputusan apa yang akan diambil, namun juga keputusan itu dapat disepakati secara bersama oleh tim dalam diskusi kelompok.
Dalam diskusi kelompok seharusnya bisa menyatukan perbedaan pendapat, tetapi justru sering kali terjadi konflik, dan akhirnya para anggota menjadi tidak kompak. Ini menyebabkan gagalnya diskusi kelompok untuk mencapai kesepakatan bersama.
Biasanya hal ini terjadi disebabkan oleh ketua kelompok atau Leader yang tidak dapat membawa diskusi dengan baik, bahkan terkesan memihak, berat sebelah, dan otoriter.
Lalu, bagaimana sih langkah seorang ketua kelompok agar dapat memimpin diskusi dengan baik?
Seorang Ketua kelompok harus bisa menampung ide dan saran anggota tim

Ketua kelompok sebagai pemimpin dalam diskusi kelompok sebaiknya terlebih dahulu mengumpulkan ide dan saran dari semua anggotanya.
Karena, setiap anggota mempunyai ide dan sarannya masing-masing yang perlu dipertimbangkan. Setelah semuannya tertampung, kemudian diskusikan dan dibahas secara bersama-sama.
Seorang ketua kelompok harus bisa membawa diskusi dengan suasana yang menyenangkan
Ketua kelompok harus bisa mendorong para anggota tim agar terlibat untuk berbicara secara terbuka dan nyaman.
Langkah ini juga bisa mencegah dominasi setiap anggota yang hanya bertitik tumpu pada satu atau dua anggota saja. Di sini terbukti ketua kelompok bisa secara cermat menjembatani diskusi, dengan memberikan feedback menyenangkan dari suasana diskusi yang tercipta.
Seorang ketua kelompok harus netral
Ketua kelompok harus bisa menciptakan rasa saling menghargai dan empati dalam diskusi. Secara bijaksana, dia harus mampu menyerap ide-ide yang kreatif, saran yang inovatif dan pendapat seluruh anggota kelompoknya dengan tidak melihat siapa orang yang berbicara.
Sehingga di sini terlihat bahwa ketua kelompok netral, setiap anggota berhak menyampaikan pendapat dan aspirasinya.
Yang tidak boleh ketinggalan yaitu, ketua kelompok harus selalu mendengarkan dan tidak memotong pembicaraan setiap anggotanya.
Nah, itulah tiga langkah mencapai kesepakatan bersama dalam diskusi kelompok, semoga bermanfaat. (Irma Nurlaila/JT)***
Komen yang ditutup, tetapi jejak balik dan ping balik terbuka.