METRUM
Jelajah Komunitas

Brand Asal Indonesia yang Disangka Brand Luar

BEGITU banyak brand yang tersebar di Indonesia, mulai dari makanan, barang sampai fashion dan peralatan rumah. Tapi ternyata ada brand asal Indonesia yang banyak orang tidak tahu kalau itu merupakan brand asli asal negara kita. Berikut rangkumannya.

1. Hokben

Restorang cepat saji yang bertemakan makanan Jepang ini ternyata merupakan brand Indonesia yang banyak orang mengira kalau brand ini berasal dari Jepang. Memulai dengan nama Hoka-Hoka Bento didirikan pertama kalinya pada tanggal 18 April 1985 di Jakarta pusat. Dengan kualitas yang otentik nama Hokben langsung dikenal seluruh warga Indonesia.

2. Polygon

Bagi para pencinta sepeda sudah tidak asing dengan brand yang satu ini. Polygon mengembangkan produk sepeda mereka sejak tahun 1989 yang sekarang sudah dikenal mendunia karena kualitas yang mereka berikan. Polygon merupakan brand asal Indonesia yang lebih tepatnya berasal dari kota Sidoarjo. Fakta menarik juga bahwa satuan polisi di kerajaan Thailand ternyata menggunakan produk Polygon sebagain kendaraan operasionalnya.

3. Eiger

Eiger merupakan salah satu brand lokal yang bersaing dengan brand luar negeri yang banyak orang tidak tahu bahwa Eiger merupakan brand asal Indonesia. Eiger berawal dari brand kecil yang hanya memilki 2 mesin jahit.

4. J.Co

Dari namanya yang asing untuk didengar, tidak heran kalau J.Co dikira sebagai brand dari luar. Tapi ternyata J.Co didirikan pada tahun 2005 oleh Johny Andrean yang pada awalnya melakukan impor biji kopi dari Italia, namun pendistribusian yang lama membuat Johny memutar otak untuk mendapatkan biji kopi lokal dari Jawa, Sumatera, dan Sulawesi.

5. Polytron

Brand elektronik satu ini begitu populer dan sebelumnya disangka bukan dari Indonesia. Polytron berlokasi di Jawa Tengah, tepatnya ada di Kota Kudus. Brand ini berfokus pada produk elektronik berupa TV, AC, Handphone, speaker, mesin cuci, dan kulkas. (Muhammad Rifki Aldiya/JT)***

komentar

Komen yang ditutup, tetapi jejak balik dan ping balik terbuka.