DURIAN merupakan jenis kuliner yang bisa membuat ketagihan bagi mereka yang menyukainya. Aroma serta rasanya yang khas membuat orang selalu nambah saat makan durian.
Meski begitu, makan buah durian ternyata harus disertai takaran yang sesuai. Hal itu bertujuan agar tubuh kita mendapat manfaat dari buah kuning dan berbau menyengat tersebut.
Ahli nutrisi dari Persatuan Ahli Gizi Indonesia (PERSAGI), Dr. Rita Ramayulis, DCN, M.Kes mengatakan, durian merupakan buah yang memiliki kandungan energi tinggi. Untuk itu, perlu memakan buah ini dengan takaran yang pas.
“Ketika dijadikan sebagai buah untuk satu kali makan, hanya boleh dikonsumsi sebesar 35 gram atau sebanyak dua biji kali waktu konsumsi buah. Bukan dua buah tetapi dua biji,” ujar Rita dilansir dari Antara Rabu, 21 Februari 2018 silam.
Ia melanjutkan, durian juga mengandung lemak, alkohol, karbohidrat dan indeks glikemik yang tinggi. Hal itu membuat durian tak bisa secara bebas dikonsumsi dengan jumlah yang banyak.
“Namun jika ingin mengonsumsinya lebih banyak, maka konsekuensinya kurangi konsumsi bahan makanan sumber karbohidrat lainnya,” ujar wanita yang juga menjadi dosen di Poltekkes Kemenkes Jakarta II.
Rita menambahkan, kandungan alkohol pada durian akan semakin tinggi jika buah tersebut semakin matang akibat proses fermentasi. Namun, hal itu tak berbahaya jika tidak dikonsumsi secara berlebihan.
“Namun menjadi masalah ketika dikonsumsi berlebih. Artinya dalam jumlah yang sesuai durian bisa memberikan banyak manfaat,” katanya. (M1)***
Komen yang ditutup, tetapi jejak balik dan ping balik terbuka.