Jelang Seri Terakhir GP F1 Abu Dhabi 2024, Ferrari dan McLaren Perebutkan Juara Konstruktor
SERI ke-24 GP F1 Abu Dhabi yang merupakan seri terakhir balap mobil Formula-1/2024 pada Minggu (8/12/2024) akan jadi ajang persaingan penentu juara dunia Konstruktor antara dua tim teratas saat ini yaitu pimpinan klasemen Konstruktor, tim McLaren – Mercedes melawan tim Scuderia Ferrari, kedua tim hanya terpaut tipis 21 poin untuk keunggulan McLaren.
Posisi tim/konstruktor GP F1 2024 hingga seri ke-23 GP F1 Qatar 2024, Minggu (1/12/2024):
- Tim McLaren Mercedes (Lando Norris, Oscar Piastri) 640 poin
- Tim Scuderia Ferrari (Charles Leclerc, Carlos Sainz) 619
- Tim Red Bull Racing Honda (Max Verstappen, Sergio Perez) 580
- Tim Mecedes GP Petronas (Lewis Hamilton, George Russell) 446
- Tim Aston Martin (Fernando Alonso, Lance Stroll) 92
Sementara podium juara dunia GP F1/2024 untuk pembalap sudah menjadi milik Max Verstappen pembalap Belanda dari tim Red Bull Racing Honda yang pada seri ke-22 GP F1 Las Vegas-AS sudah memastikan sebagai juara dunia GP F1 2024 untuk ke empat kalinya berturutan (2021, 2022, 2023, 2024).
Ferrari akan All Out
Menghadapi seri terakhir GP F-1 Abu Dhabi, Fred Vasseur direktur tim Scuderia Ferrari punya motivasi tinggi dan bertekad akan tampil habis habisan hingga tikungan terakhir untuk bisa merebut gelar juara Konstuktor GP F-1/2024. Mengalahkan pimpinan klasemen tim McLaren.
Peluang itu terbuka setelah pada seri ke-23 GP Qatar, dua pembalap tim Ferrari berhasil merah poin lebih tinggi dari pimpinan klasemen tim McLaren. Pada GP Qatar, dua pembalap Ferrari, Charles Leclerc finis ke-2 dan Carlos Sainz finis ke-6. Sementara dua pembalap tim McLaren, Oscar Piastri finis ke-3 dan Lando Norris ke-10.
“Sebenarnya Ferrari kurang kompetitif dengan karakter sirkuit Losail, Qatar namun kami justru mampu finis ke-2 dan ke-6. Hasil ini melebihi harapan kami, dengan kondisi ini kami terpaut 21 poin dari McLaren segalanya masih mungkin,” ungkap Vasseur pada Eurosport.
“Sejujunya meski kami finis 1-2 di Abu Dhabi juga, McLaren tetap paling berpeluang juara Konstruktor. Tetapi kami harus tetap fokus pada kemampuan tim Ferrari dan percaya pada kapasitas pembalap kami, tanpa harus memikirkan hasil tim McLaren maupun Red Bull. Segala hal mungkin terjadi dalam balapan, kerusakan mesin, insiden yang bisa menyebabkan tak finis, bisa dialami setiap peserta,” tambahnya.
Sirkuit Yas Marina (Abu Dhabi) secara teknis cocok untuk Ferrari, tapi keunggulan itu tak sepenuhnya seperti di atas kertas, karena tim McLaren dan Red Bull juga pasti sudah mengantisipasinya. Pengaturan pemakaian ban yang tepat, management ban akan krusial bagi setiap tim yang bisa menentukan kalah menang. Karena itu tiga tim unggulan, McLaren sebagai pimpinan klasemen, Ferrari dan Red Bull Honda akan bersaing ketat untuk meraih gelar juara dunia Konstruktor GP F-1/2024. (M1-BK)***
Komen yang ditutup, tetapi jejak balik dan ping balik terbuka.