Pertama! WNI di Taiwan Gelar Deklarasi Dukung Ganjar Pranowo Jadi Presiden

TAIWAN, ROC (METRUM) – Ratusan warga negara Indonesia Minggu (14/5/2023) sore, berkumpul di taman dekat pintu timur tiga Stasiun Kereta Api Taipei, yang merupakan lokasi favorit pekerja migran di kala libur, dengan mengenakan pakaian warna merah, sembari membawa spanduk dengan tulisan pemberian dukungan kepada Ganjar Pranowo, bakal calon presiden yang diusung PDI Perjuangan.

Merujuk kepada data terakhir dari Kementerian Ketenagakerjaan Taiwan (MOL) pada bulan Maret 2023, memiliki total jumlah pekerja migran asing sebesar 732.540 orang, dan pekerja migran asal Indonesia (PMI) sendiri tercatat sebanyak 255.929 orang atau 34,94%. Jumlah PMI memang mengalami penurunan akibat pandemi yang berlangsung selama 3 tahun terakhir ini.

Sama halnya dengan kondisi di Indonesia, banyak relawan dan pendukung Ganjar Pranowo di Taiwan telah beberapa kali memberikan masukan kepada DPLN PDIP Taiwan, Agar dapat segera menggelar kegiatan pernyataan dukungan kepada Ganjar Pranowo, sehingga tidak terulang lagi kondisi “Penumpang partai lain di atas motor besar partai PDIP” dalam Pilpres 2019 lalu.

“Memang tidak bisa dipungkiri jika banyak yang menyukai sosok Bapak Ganjar Pranowo, namun tentu ada yang anti partai, karena juga tersebar isu, yang penting Ganjar, partai tidak perlu digubris. Ini sudah pasti tentu akan menjadi sebuah polemik dalam dunia perpolitikan Indonesia di mana secara jelas jikalau partai PDI perjuangan lah yang mengusung bapak Ganjar Pranowo sebagai capres 2024 mendatang,” tegas Tony Thamsir, Ketua DPLN PDIP Taiwan.

Sementara Sekretaris DPLN PDIP Taiwan, Mariah, bersamaan dengan Wakil Ketua Bidang Kaderisasi, berpandangan bahwa jangan lagi terjadi “Kecolongan suara”, dimana ada yang berpura-pura merah, namun akhirnya malah meminta peserta mencoblos partai lain.

Politik itu dinamis, wajar saja jika terjadi banyak perubahan usai musyawarah komunikasi politik di antara sesama relawan. Menurut Tony Thamsir, struktur kepemerintahan Indonesia memang lebih menganut kepada sistem pemerintah koalisi dari beberapa partai politik, dimana kestabilan dan perdamaian akan sebuah isu pandangan baru tercipta usai komunikasi politik dilakukan.

Kegiatan deklarasi yang dilakukan dengan gaya Flashmop, diikuti oleh ratusan warga Indonesia, yang kebetulan berada di lokasi sekitar.

Berikut isi naskah deklarasi dukungan kepada Calon Presiden Republik Indonesia Ganjar Pranowo yang diusung partai PDI perjuangan dalam Pilpres 2024 mendatang yang dibacakan dan melahirkan 5 poin penting:

Satu, kita semua relawan khususnya masyarakat Indonesia yang berada di Taiwan menyatakan setia kepada Pancasila, undang-undang dasar 1945 dan siap menjaga keutuhan negara kesatuan Republik Indonesia.

Dua, kita semua relawan khususnya masyarakat Indonesia yang berada di Taiwan, akan selalu menjunjung semangat persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia.

Tiga, kita semua relawan khususnya masyarakat Indonesia yang berada di Taiwan akan selalu mengutamakan bangsa dan negara di atas kepentingan pribadi dan golongan.

Empat, kita semua relawan khususnya masyarakat Indonesia yang berada di Taiwan, mendukung jalannya proses regenerasi kepemimpinan nasional, khususnya dalam Pilpres 2024, secara jujur, adil, aman dan damai guna keberlangsungan cita-cita keutuhan bangsa dan negara kesatuan Republik Indonesia.

Lima, kita semua relawan khususnya masyarakat Indonesia yang berada di Taiwan, menyatakan dukungan yang sepenuhnya kepada yang terhormat bapak Haji Ganjar Pranowo Calon Presiden Republik Indonesia untuk Pilpres periode 2024-2029.

Merdeka!
Merdeka!
Merdeka!

Walau sempat terjadi kesalahan teknis saat hendak melakukan Zoom meeting bersama dengan Ganjar Pranowo, dimana memicu isu dan ocehan bahwa kegiatan deklarasi “Hanya prank semata”. Namun usai kegiatan, para Peserta kembali ke markas DPLN PDIP Taiwan, untuk melanjutkan rapat diskusi kerja yang berikutnya, mendadak ada Video Call yang masuk langsung ke nomor HP salah seorang anggota DPLN PDIP Taiwan dari Ganjar Pranowo.

“Kehadiran beliau yang meskipun singkat, sekitar 5 menit, namun Telah menenangkan hati saya. Di samping itu juga mendatangkan gelombang energi berkekuatan besar bagi semua relawan yang masih ada di lokasi, termasuk mengubah kegalauan sikap relawan dalam Ganjarist Taiwan, untuk segera memilih ketua pemimpin Ganjarist Taiwan, agar segera bergerak dengan pendampingan DPLN PDIP Taiwan,” tegas Tony Thamsir.

Deklarasi ini akan terus dilanjutkan hingga ke berbagai wilayah pelosok di seluruh Taiwan yang diyakini nyaris 80% adalah para pendukung Ganjar. (M1)***

komentar