METRUM
Jelajah Komunitas

5 Jenis Sedotan Ramah Lingkungan Pengganti Sedotan Plastik

 SAAT ini, penggunaan sedotan plastik masih dinilai lebih praktis dan higienis karena merupakan produk sekali pakai. Padahal, sedotan plastik merupakan limbah yang sulit terurai. Butuh waktu sekitar 500-1.000 tahun untuk limbah plastik dapat terurai dengan sempurna. Bahkan, sedotan plastik selalu masuk ke dalam sepuluh besar limbah yang mencemari lautan.

Sebagai langkah untuk mengatasi penumpukan sampah sedotan plastik, kita bisa mulai dengan membiasakan diri membawa sedotan sendiri yang tidak terbuat dari plastik. Berikut adalah alternatif sedotan yang bisa Anda coba.

1. Sedotan Bambu

Sedotan yang menggunakan batang bambu berukuran kecil ini juga tak kalah menarik perhatian masyarakat. Tak hanya lebih ramah lingkungan, sedotan ini juga diminati karena terbuat dari bahan alami yang tidak menggunakan pengawet ataupun pewarna.

Selain itu, aroma khas yang dikeluarkan sedotan bambu juga menjadi daya tarik tersendiri bagi para penggunanya. Sedotan bambu pun mudah terurai, sehingga tidak akan menyebabkan penumpukan sampah.

2. Sedotan Stainless Steel

Sedotan yang satu ini sudah mulai banyak dijual di pasaran, terutama di online shop. Bahannya yang terbuat dari stainless steel membuat sedotan ini lebih awet dan tahan lama, karena dapat digunakan berulang kali.

Untuk mencuci sedotan ini, Anda bisa menggunakan straw brush atau sikat sedotan yang juga sudah bisa Anda temui di pasaran. Sedotan stainless steel ini juga aman untuk Anda bawa berpergian, karena tidak mudah patah ataupun rusak. Selain dijual dalam bentuk sedotan lurus, ada pula sedotan stainless steel yang melengkung di bagian atasnya.

3.  ​​​​​​​Sedotan Kaca

Alternatif sedotan yang selanjutnya adalah sedotan kaca. Tak hanya dapat digunakan dalam jangka waktu yang lama, sedotan kaca ini dinilai memiliki desain yang elegan. Selain itu, karena bersifat transparan, Anda dapat memastikan minuman Anda bersih dari kotoran.

Tak perlu khawatir, karena sedotan kaca pada umumnya bebas dari bahan kimia industri yang kerap digunakan dalam produk plastik dan resin. Namun sayangnya, sedotan kaca ini memiliki kelemahan, yaitu rentan pecah.

4. ​​​​​​​Loli Straw

Berbeda dengan sedotan lainnya, sedotan yang satu ini bisa dimakan. Loli straw merupakan sedotan yang terbuat dari rumput laut, sehingga aman untuk dikonsumsi. Selain itu, apabila dibiarkan selama 24 jam di dalam air, sedotan ini akan larut dengan sendirinya. Sehingga tidak akan mencemari lingkungan dan menyebabkan penumpukan sampah.

5. ​​​​​​​Sedotan Kertas

Meski merupakan sedotan sekali pakai, tetapi sedotan kertas ini lebih ramah lingkungan dibandingkan dengan sedotan plastik karena lebih mudah terurai. Tak perlu khawatir dalam menggunakannya, karena meski terbuat dari kertas, sedotan ini kokoh ketika digunakan. Selain itu, sedotan kertas ini biasanya memiliki desain yang menarik.(M1)***

komentar

Tinggalkan Balasan

%d