METRUM
Jelajah Komunitas

Lepas dari Hyndia, Duo Berama Hadirkan Lagu Patah Hati Bertajuk “Galau”

DUO musik asal Purwokerto, Berama, merilis single debut bertajuk “Galau” pada 10 Mei 2025.
Proyek ini digawangi oleh dua personel band Hyndia yang memilih jalur berbeda untuk mengekspresikan sisi emosional mereka secara lebih dalam dan personal.

Lagu “Galau” menyuarakan perasaan patah hati, kehilangan, dan kebingungan saat menyadari bahwa cinta yang dijaga ternyata tidak ditujukan untuk diri sendiri. Dengan lirik sederhana yang menyayat dan aransemen musik yang minimalis namun melodius, lagu ini membangun kedekatan emosional dengan siapa pun yang pernah merasa ditinggalkan.

Lirik pembuka:
“Kini ku menyadari, aku bukanlah aku yang slalu kau cari…”
menjadi pintu masuk ke dalam atmosfer lagu yang penuh kenangan, penyesalan, dan harapan yang pupus.

Diciptakan oleh Aga Maulana dan Tetuko Widyahananto, “Galau” menegaskan kekuatan Berama dalam meramu lagu yang berbicara langsung ke hati, tanpa basa-basi ataupun kepura-puraan.

Dalam keterangannya, Aga menyampaikan, “Kami ingin menciptakan karya yang sangat personal. Kalau di Hyndia kami berdiri sebagai band, maka di Berama kami duduk sebagai dua orang yang lagi mikirin hidup.”

GALAU

Kini ku menyadari

Aku bukanlah aku yang slalu kau cari

Hati hancur berkeping – keping

Saat ku tau engkau telah bersamanya

Galau hatiku kini

Ingatanku penuh memori

Wajahmu senyummu genggamanmu

Kenanganmu dulu

Kini kau jauh pergi 

dan tak akan pernah kembali

Tak pernah ku kira kita kan begini jadi nya

Galau ku Galau / galau ku galau 2x

Benci hatiku benci 

Banyak hal bodoh yang kulakukan untukmu 

Jangan lagi jangan lagi 

Aku terjatuh lagi di tempat yang sama  

Remuk aku

Hancur aku

Kau patahkan hati ini

Join Berama Online:

  • Instagram: beramamusic
  • X: @beramamusic
  • Email : officialberama@gmail.com
BACA JUGA:  ARUMTALA, Grup Duo Jazz Ceritakan Soal "Gagal Diet" di Lagu Terbaru

Berama hadir sebagai ruang sunyi, tempat luka dilagukan dan kenangan diberi suara.
Lagu “Galau” kini telah tersedia di seluruh platform digital dan mengundang pendengar untuk menemukan potongan kisah mereka sendiri dalam setiap bait dan nadanya. (M1)***

komentar

Komen yang ditutup, tetapi jejak balik dan ping balik terbuka.