METRUM
Jelajah Komunitas

Pemain Persib Diliburkan Hingga Awal Januari

Persib vs Barito/ADE MAMAD/PR

STRIKER Persib Jonatan Bauman (99) berselebrasi bersama rekan setimnya Ezechiel N’ Douassel dan Supardi Natsir usai mencetak gol ke gawang Barito Putra pada laga Persib Bandung melawan Barito Putera Liga 1 Indonesia di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Bali. Sabtu, 8 Desember 2018.*

USAI menjalani pertandingan terakhirnya di Liga 1 2018, pelatih kepala Persib Roberto Carlos Mario Gomez meliburkan pemain sampai awal bulan Januari.

“Mungkin pemain akan kumpul lagi pada tanggal 8 atau 9 Januari, karena saya tidak tahu kapan Liga akan kembali digelar termasuk Piala Presiden dan Piala Indonesia,” tutur Gomez di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Sabtu, 8 Desember 2018 malam.

Dia menambahkan, dirinya akan segera bertemu dengan manajemen untuk memberikan laporan terkait hasil yang telah diraih Maung Bandung pada Liga musim ini. Secara keseluruhan Gomez bisa mengantarkan Persib mencapai target yang dibidik oleh manajemen yaitu menempati posisi Lima Besar.

Pelatih asal Argentina ini menambahkan, dirinya juga sudah memiliki catatan siapa pemain yang akan dipertahankan dan akan di lepas, termasuk pemain yang akan dibidik untuk memperkuat Pangeran Biru di Liga 1 musim depan.

“Kita harus bergerak cepat, karena kita ingin tumbuh dan berkembang untuk meraih hasil lebih baik di Liga musim depan. Mungkin, minggu ini akan saya serahkan laporan termasuk pemain yang akan dipertahankan dan dilepas,” katanya.

Gomez mengatakan, bagi setiap tim pemain yang datang dan pergi merupakan sebuah hal yang wajar ketika mereka bersiap menghadapi kompetisi demi mencapai hasil lebih baik di masa depan.

Saat ini ada beberapa pemain yang akan segara habis masa kontraknya, mengenai berapa persen pemain yang akan bertahan dan di lepas, Gomez enggan untuk mengatakannya karena hal tersebut akan dibahas terlebih dahulu dengan manajemen.

BACA JUGA:  Tingkatkan Keamanan Pertandingan Persib Gelar Pelatihan Steward

Disinggung insiden antara Ezehiel N’Douassel dan Jonathan Bauman pada pertandingan kontra Barito Putera, Gomez mengaku hal tersebut sangat tidak baik untuk tim yang sedang berjuang meraih kemenangan.

“Sangat wajar jika pemain memiliki karakter (emosi) dan bertengkar dengan pemain lawan di pertandingan. Tetapi ketika dengan rekan di satu tim itu sangat tidak bagus, dan saya tidak menyukai hal itu,” ujarnya.

Ucapan terima kasih

Gomez pun tidak lupa mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua bobotoh yang selama ini telah mendukung dan mendampingi Persib baik saat Persib bermain di kandang maupun tandang.

Bobotoh diibaratkannya sebagai pemain ke-12 di dalam tubuh Persib, karena mereka menjadi motivasi untuk semua pemain saat berjuang di lapangan demi meraih kemenangan di setiap pertandingan.

Tanpa dukungan bobotoh selama Persib menjalani pertandingan usiran, menjadi salah satu hal berat yang dihadapi oleh Persib dan seolah kehilangan separuh nyawa di dalam tim.

“Tidak adanya suporter (bobotoh) sangat sulit bagi tim, dan jalannya pertandingan seperti pertandingan persahabatan. Setiap tim butuh dukungan suporter langsung di setiap pertandingan, dan tidak adanya suporter di beberapa pertandingan terakhir ini sangat buruk,” ujarnya.

“Untuk bobotoh saya ucapkan terima kasih banyak atas dukungannya selama ini, ketika mereka tidak bisa datang ke setiap pertandingan mereka selalu memotivasi meski kami harus berjuang sendiri. Terima kasih untuk bobotoh atas supportnya,” tutur Gomez.
(Sumber: Pikiran Rakyat, 9/12/2018)***

komentar

Tinggalkan pesan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.