Setiap Bulan Bike (SBB), Gerakan Kebikean Tematis Setiap Bulan di Bandung
MESKI dirasakan belum signifikan peningkatan masyarakat untuk bersepeda sebagai budaya gaya hidup lingkungan, namun para pegiat sepeda gerakan khususnya di Bandung tak kenal lelah mengampanyekan gerakan kebikan kepada masyarakat, salah satunya berupaya menghadirkan kegiatan bersepeda yang unik dan memiliki daya tarik.
Forum Komunikasi Komunitas Pesepeda se-Bandung Raya (Forkom Bandung Raya) mendesain sebuah konsep aksi bersepeda bersama setiap bulan dengan tema-tema unik yang berbeda untuk setiap bulannya bertajuk Setiap Bulan Bike (SBB). Dilaksanakan setiap hari Rabu pertama awal bulan sepanjang tahun 2024.
Tema unik tersebut mulai dari tema Pahlawan, Seragam Sekolah, Kebaya, hingga Persib. Berikut rinciannya:
1. Februari “Love & Peace”
2. Maret “Sarung”
3. April “Hansip”
4. Mei “Anak Sekolah”
5. Juni “Topeng/Superhero”
6. Juli “Mantai/Hawaiian”
7. Agustus “Merah Putih”
8. September “Persib/Pangeran Biru”
9. Oktober “Batik”
10. Nopember “Pahlawan”
11. Desember “Kabaya/Pangsi”
Ide kegiatan SBB muncul dari obrolan ringan antara pegiat sepeda dengan kepala dinas Sumber Daya Air & Bina Marga (SDABM) Kota Bandung saat melakukan aksi beberesih trotoar, yang kemudian mengadakan pertemuan di Kantor SDABM dan membahas secara detail kegiatan SBB.
Dalam narasinya, Forkom Bandung Raya menuturkan bahwa program SBB dilakukan sebagai upaya untuk meningkatkan partisipasi masyarakat, terutama para Aparatur Sipil Negara (ASN) dalam gerakan bersepeda.
Hal tersebut seperti yang disampaikan Kepala Dinas Sumber Daya Air & Bina Marga (SDABM) Kota Bandung Didi Ruswandi dan Rannu Kaznu (Forkom Bandung Raya) dalam program talkshow Bicara Bike, Metrum Radio Edisi ke-28 pada Jum’at (9/2/2024), pukul 19.15 sampai dengan 20.15 WIB.

“Kegiatan SBB bertujuan mengajak orang untuk mau bersepeda, membuat orang merasa ngeuh bahwa kita bersepeda dan menarik perhatian saat bersepeda,” ujar Didi Ruswandi yang kerap disebut-sebut sebagai pegiat sepeda yang menyamar jadi kepala dinas.
Sementara itu Rannu salah-satu dari tim gerak Forkom Bandung Raya menyampaikan bahwa kegiatan SBB menjadi program gerakan kebikean dari yang sudah ada dan sedang dilakukan seperti Jum’at Bike & Berabagi, Sikasep Terlalu, dan Bandung Kikiceupan.
Edisi Perdana Setiap Bulan Bike
“Love & Peace” merupakan tema SBB edisi perdana yang sudah dilaksanakan beberapa waktu yang lalu, tepatnya pada Rabu (7/2/2024). Start dan finish di depan kantor dinas SDABM, Jalan Cianjur, Kota Bandung.
Lebih dari 200 pesepeda yang terdiri dari perorangan, anggota komunitas sepeda dan ASN larut dalam kemeriahan bersepeda bersama melalui beberapa ruas jalan di kota Bandung.
Rute yang dilalui adalah Jalan Cianjur, Sukabumi, LREE Martadinata, Kalimantan, Belitung, Sumatera, Aceh, Merdeka, Veteran, Tamblong, Asia Afrika, Sudirman, Otista, BKR, Pelajar Pejuang, Sukabumi, dan kembali ke kantor dinas SDABM.
Atribut bernuansa merah muda mendominasi kostum yang dikenakan pesepeda dimaksudkan sebagai pesan damai penuh cinta. Hantaran Love and Peace kami sampaikan sebagai upaya membangun kesadaran kolektif akan pentingnya kondisi sosial yang harmonis pada suatu kota.
Menarik bukan? Untuk itu bagi metronome bike baik pemula, senior, dan siapa saja yang mulai tertarik bersepeda, mari bersepeda dengan mengikuti berbagai kegiatan bersepeda bersama, salah-satunya acara Setiap Bulan Bike.
Sampai bertemu di SBB bulan Maret bertema SARUNG, hal ini dikaitkan dengan momentum munggahan atau kegiatan menjelang Ramadan.
Hayu #biketokamanawae minimal untuk jarak yang pendek, tetap bersepeda dengan bijak, tertib, dan beretika. Salam boseh dan go green! (Cucu Hambali, Bersepeda itu Baik)***
Komen yang ditutup, tetapi jejak balik dan ping balik terbuka.