Twitter Fleets Resmi Ditutup, Warganet Merasa Kehilangan
TWITTER akhirnya resmi menutup fitur fleets, fitur yang mirip dengan WhatsApp Status atau Instagram Stories. Warganet pun merasa kehilangan dengan fitur yang satu ini.
Fitur Fleets sendiri hanya bertahan kurang dari satu tahun, fomat ini dihilangkan karena jarang dipakai oleh pengguna Twitter. Wakil Presiden Produk Twitter, Ilya Brown mengatakan Fleets dibuat untuk lebih nyaman bergabung dengan percakapan di Twitter.
“Namun sejak kami memperkenalkan Fleets pada semua orang, kami belum melihat peningkatan jumlah orang baru yang bergabung dalam Fleets seperti yang kami harapkan,” ujar Brown, seperti dilansir dari CNBC Indonesia.
Respon warganet terhadap hilangnya Fleets ini sangat beragam. Mulai dari kaget karena tidak melihat kolom Fleets lagi di bagian atas aplikasi Twitter, ada juga warganet yang mengira kolom Fleets hilang karena sedang error, bahkan ada yang sampai bersedih karena tidak bisa lagi menggunakan fitur Fleets.
Sebenarnya, Twitter Feelts cukup menimbulkan pro dan kontra bagi pengguna, ada yang suka dan ada juga yang tidak suka.
Bagi sebagian orang, kehadiran fitur Fleets membuat Twitter sama saja dengan media sosial lainya yang memiliki fitur Stories. Bahkan ada pengguna yang enggan memperbarui aplikasi Twitter ke versi terbarunya karena menghindari fitur Fleets ini.
Namun, tidak perlu khawatir bagi pengguna setia fitur Fleets karena beberapa kemampuan dari fitur ini masih tetap hidup. Seperti kamera layar penuh, opsi format teks, dan stiker GIF, untuk composer Twitter dan kamera.
“Kami akan terus membuat cara untuk menarik orang-orang melakukan percakapan, mendengarkan masukan, dan mengubah arah ketika memang ada cara yang lebih baik untuk memanjakan pengguna,” kata Brown. (Irma Nurlaila/JT)***
Komen yang ditutup, tetapi jejak balik dan ping balik terbuka.